Janji Surga Lelaki

Anda sering jengkel karena pasangan mudah bilang "ya" atau membuat janji yang tidak ditepatinya? Apa saja sih, "janji-janji surga" lelaki? Dan mengapa mereka melakukan hal itu?

1. AKAN TELEPON BALIK
Anda meneleponnya pada tengah hari. Pembicaraan yang hanya sebentar itu ditutup dengan, "Sudah dulu, ya. Nanti aku akan telepon lagi." Percaya deh, itu hanya alasannya untuk mengakhiri pembicaraan tanpa membuat Anda sebal. Tidak usah ditunggu, dia bukan hendak menghubungi Anda dalam waktu dekat. Itu pun kalau ingat.

2. MAKAN TEPAT WAKTU
Anda kerap mengomel, mengkhawatirkan kesehatannya dengan memintanya untuk makan tepat waktu. Nyaris tiap jam makan siang Anda mengecek, apakah dia sudah makan atau belum. Anda sering mendengar jawaban "Sudah makan", walaupun Anda meneleponnya pukul sebelas siang. Dia hanya ingin Anda tak bertanya-tanya lagi. Aslinya sih, dia (barangkali) belum makan sejak pagi.

3. TIDAK TELAT LAGI
Dia hobi sekali terlambat. Setiap muncul di tempat janjian, dia akan bersusah payah meyakinkan Anda dengan sejuta alasan (macet adalah alasan favorit!). Sudahlah, kalau Si Dia sangat jarang on time, maka berarti sudah wadasnya begitu. Jadi, lupakanlah janjinya untuk on time di esok hari.

4. MENEMANI NONTON FILM KARTUN
Anda sangat suka menonton film kartun macam Lion King, Finding Nemo, dan film-film animasi lain yang menyentuh. Berulang kali Anda mengajak Si Dia untuk menemani, dan setiap kali itu pula dia punya alasan ampuh untuk berkelit. Kelitannya sering ditutup begini, "Nanti deh, besok-besok, aku akan menemani nonton." Sama seperti janji telepon, janji yang ini pun hanya untuk menghibur Anda agar tidak "merengek" terus.

5. BERHENTI MEROKOK
Gaya merokoknya bagi Anda sangat mengerikan. Asap ditarik sedemikian rupa, dan jarinya tak pernah bisa berhenti menjepit batangan rokok. Lelaki perokok berat seperti ini pastilah hanya memberi janji-janji surga jika bilang, "Ya, ya, aku akan berhenti merokok." Paling hebat, dia hanya akan mengurangi atau berhenti merokok ketika sedang bersama Anda.

6. MENGURANGI AKTIVITAS HOBI
Anda tidak paham, mengapa dia begitu bersemangat menekuni hobi yang berbahaya itu. Anda sungguh khawatir. Secara regular Anda mengingatkannya untuk mengurangi atau menghentikan hobi yang dekat dengan maut itu. Percayalah, seberapa sering pun Anda larang, dia tidak akan menghentikan aktivitasnya. Mengurangi sih, mungkin, tapi berhenti? Dia menekuni hobi itu jauh sebelum mengenal Anda. Dia tahu persis seberapa besar bahaya yang bisa di-handle-nya.

7. TIDAK NGEBUT LAGI
Adrenalin laki-laki kadang muncul ketika sudah duduk di belakang setir. Dialah penguasa kendaraan. Dialah yang menentukan arah dan kecepatan. Setelah mengalami tekanan seharian penuh, dia butuh pelepasan. Ya, ngebut itu. Yakin deh, dia hanya bilang "Ya" atau "Janji enggak ngebut lagi" sebagai lip service untuk menyenangkan Anda.

8. MAU MULAI MENABUNG
Sama dengan perempuan, lelaki pun punya kecenderungan boros. Hobi belanja untuk membeli benda-benda yang enggak penting. Seorang lelaki yang hobi mendengarkan musik, akan memindahkan gajinya ke toko kaset, misalnya. Jangan harap dia akan mengurangi kebiasaannya, walau sudah janji habis-habisan. Karena itu, lupakan janjinya untuk mulai menabung. Anda perlu cara lain. Bukan dengan meminta janjinya.

Bila dia terus-terusan memberi janji surga, Anda tidak perlu:
1. Mengancam
2. Ngambek
3. Marah berhari-hari
4. Menyindir
5. Mengungkit di depan orang lain

Cukup diajak bicara secara terus-menerus dan ditanya masalahnya. Selalulah mengarahkan pikiran pada mencari jalan keluar. Mintalah dia untuk mencari jalan keluarnya. Sambil katakan padanya, dia tak perlu memberi "janji-janji" surga karena Anda bukan lagi murid SD.

Candra Widanarko