Tuesday, June 05, 2007

ATPM Honda: “Tunggu Kejutan Kami di Bulan Juni ini…”

Beberapa hari ini gue lagi bingung ganti motor. Kepengennya motor laki yang besar. Mega Pro gue jual karena gue ngerasa masih kurang gede, kepengen naik motor di mana kaki gue enggak jauh lebih tinggi dari tangki. Pilihannya hanya Thunder, Tiger, dan Pulsar. Oh iya ada juga sih Ninja, tapi kemahalan kayaknya.

Berhubung gue sudah nyoba Thunder dan Pulsar, gue jadi pengen nyoba dan ngelihat langsung Tiger baru. Masalahnya motor ini muaahal buanget. So, gue buka aja Poskota untuk ngecek harga Tigi Revo. Ternyata pasarannya memang tinggi banget. Tigi 2006 masih di atas 20 juta. Gue pikir ya cincai kalau kredit setahun paling rugi dikit, kan harga jualnya tinggi.

Langsung deh habis baca Poskota gue melesat ke Honda Slipi nyari Tigi baru. Eh ternyata enggak ada. Ada sih yang tipe SW. Tapi kok ga keren, biasa aja mirip banget sama Mega Pro gue yang kemarin.

Karena penasaran, gue langsung ke Honda di Jln. Panjang yang showroomnya besar. Pasti ada dong disana. Ternyata memang ada. Di depan, gue langsung disambut dengan Santi, sales yang cukup manis dan sabar.

Gue dianter ke gudang untuk melihat Tigi Revo yang hitam. Ahh ternyata gagah banget. Knalpotnya gede, bannya gede, kekar, hitam, dll. Pokoknya macho deh! Gue mau beli! Ini motor muantab banget tampilannya!

Setelah lihat daftar harga kreditnya, gue langsung pinjem kalkulator sama mba Santi. Setelah hitung-hitung, bunganya tinggi banget nget-nget (kredit 18 bulan bunganya lebih dari 6 juta). So, gue pulang dulu untuk cari bank yang bunganya lebih rendah. Ketemu tuh BNI yang bunganya cuma 11,5%. Eh taunya hanya untuk kolektif, sebel banget gue.

Sambil browsing sana sini gue iseng ke forum HTML dan ngecek postingan bang Edwin Tutkey yang juga admin HTML dan pemilik Tiger Revo.

Betapa kagetnya gue kalau di forum itu kebanyakan isinya komplaaaiiin semua. Tiger Revo catnya jelek, mesin masih berisik seperti dulu, larinya payah kalah sama bebek, tutup sporket dari plastik, dll. Walhasil yang tadinya gue semangat 45 mau beli Tigi, jadi bete banget. Btw AHASS melayani komplain pembeli termasuk bang Edwin dan temen-temen di HTML. Jadi sekarang Tigi mereka enggak masalah.

Gue ga mempertanyakan kualitas after sales Honda dalam hal ini, pasti ok. Hanya gue mau beli motor yang enggak rese dong. Mahal tapi pakai beberapa tahun trouble free, gue enggak perlu pusing bolak-balik bengkel.

Tapi yang namanya informasi kalau belum di cross check ya belum valid. Mungkin aja beberapa Tigi yang di HTML memang kebeneran enggak bagus kualitasnya. Jadi gue harus cari info tambahan mengenai Tiger.

Kebeneran gue punya keluarga yang punya bengkel Honda di daerah Condet. Gue langsung aja tanya. Om gue bilang, di bengkel dia enggak ada satupun yang masuk Tigi Revo yang bermasalah. Dia bilang kalau sampai satu seri mesin ada yang masalah (Tigi), Honda pusat pasti akan mengundang semua pemilik AHASS untuk meeting dan menjelaskan ada masalah apa. Waktu Vario kemarin masalah, memang ada penjelasan dari pusat, tapi Tigi Revo enggak ada tuh.

Penjelasan yang ok banget, tapi gue masih penasaran…

Setelah itu gue iseng masukin pertanyaan langsung ke situs Honda, dengan pengharapan Honda mengirim balik email. Gue submit ke situs Honda sekitar jam 8 pagi. Gue tanya tentang kualitas Tiger yang catnya jelek.

Sekitar jam 3 sore, temen gue bilang kalau gue ada telpon dari Honda. Gue pikir mbak Santi dari Honda Jalan Panjang yang follow up. Ternyata telpon ini langsung dari Honda pusat.

Honda : Dengan bapak Patra?
Kelly : Iya

H : Saya dari Honda pak, Bpk mengirim email kami mengenai Tiger?
K : Iya mas. Wah hebat ya, pagi submit langsung di telpon sorenya. Salut nih saya J

H : Sebelumnya kami mengucapkan terima kasih kepada bapak yang telah memberi masukan kepada kami.
K : Oh iya gapapa, Mas. Saya sebenarnya hanya ingin tanya apa benar Tigi Revo itu masalah di cat?

H : Cat bagaimana maksudnya pak? Cat bodi?
K : Jadi begini mas. Saya suka buka situs HTML, sebuah forum Honda. Itu besar loh mas. Mas tau ga?

H : Oh gitu ya hmm… (ni orang kayaknya ga tau HTML, padahal ngurus bagian internet).
K : Di HTML itu mas, banyak yang cerita kalau Tigi Revo mereka masalah di cat yang gampang ngelupas. Yang empunya forum (Edwin) juga kena masalah. Difotoin semua lho mas. Saya jadi mikir nih beli Tigi. Apakah seri baru Tigi sudah diperbaiki?

H : Sebelumnya saya ucapkan terima kasih atas masukannya, Pak. Omong2 tadi di mana tadi forumnya?
K : Honda Tiger Mailing List, Mas. Mas email saya saja, nanti saya reply dengan link. Sebenarnya ya mas, saya ini concern juga dengan perusahaan Anda. Itu banyak orang komplain. Di internet kan semua orang bisa baca dengan bebas. Mas tau ga kalau internet itu pembacanya 10x lipat dari pembaca majalah? Di forum internet itu semua orang bisa baca kapan saja dan di mana saja. Selama Honda belum menanggapi, Tiger pasti akan dipikir cacat produksi. Dengan informasi Tigi Revo yang jelek itu, seharusnya Honda terjun langsung kesana dan menjelaskan. Internet itu sudah menjadi media umum mas, bukan hanya majalah dan tabloid saja. Pembacanya lebih banyak pula, kok Honda diam saja. Saya yakin sekali omongan jelek tentang Honda di Internet adalah salah satu sebab bulan lalu Honda kalah dengan Yamaha.

H : Oh iya Pak, terima kasih sebelumnya atas masukannya. Info dari Bapak ini berharga sekali bagi perusahaan kami.
K : (Masih semangat) Iya mas. Pengguna Honda seperti kami ini ingin sekali Honda buat inovasi kayak Bajaj dan Yamaha. Produk mereka canggih, Mas. Honda dari dulu begitu-begitu aja. Cuma ganti body. Sekarang konsumen sudah berubah lho, Mas. Maunya Honda canggih kayak di negara asalnya. Di sini teknologinya sudah tua, harga mahal pula.

H : Oh iya, Pak, kami mengucapkan terima kasih atas masukannya. Perusahaan kami akan mengadakan inovasi agar pengguna Honda bisa lebih puas.
K : (Ga tau diri, masih nyerocos) Mas tau ga, konsumen Honda di kelas sport, banyak yang akhirnya beli Pulsar dan V-Ixion karena Tiger dan Mega Pro mahal. Karena banyak dari kami yang ingin motor canggih. Alangkah senangnya kami kalau Honda mengeluarkan motor canggih. Kami senang sekali dengan brand anda. Tapi kalau produknya mahal dan sama saja kayak dulu, kami terpaksa ambil merk lain.

H : Oh iya, Pak, kami mengucapkan terima kasih atas masukannya. Perusahaan kami akan mengadakan inovasi agar pengguna Honda bisa lebih puas.
K : (Masih ga tau diri) Sebenarnya Honda itu beruntung punya jutaan pengguna Honda yang setia dan rela menunggu inovasi dari Honda. Sampai bela-belain enggak beli motor lain walaupun lebih canggih. Tapi kan lama-lama bisa pindah ke merk lain kalau Honda kalau enggak ada inovasi.

Sampai di sini CS Honda itu kupingnya panas juga kayaknya, simak nih obrolan berikut yang jadi info super panas. Tapi jangan salah ya, customer service Honda ini ramah sekali. Nada bicaranya terdengar kalau dia berbicara sambil tersenyum dari awal hingga akhir pembicaraan.

H : Hmm… begini, Pak. Bapak tunggu saja kejutan kami bulan Juni ini….
K : Hah? Honda mau keluar motor baru?

H : Saya masih belum bisa omong apa-apa nih, Pak. Tapi tunggu saja (masih dengan nada senyum)
K : Nah begitu dong! Berarti di PRJ ya?

H : Hmm hehehe… hehhehe… Iya belum bisa jelaskan nih Pak. Hehehe… (keceplosan tadi kayaknya).
K : Honda memang modelnya gitu ya, enggak berani bikin gosip. Kalau saya kasih ide nih mas, lebih baik Honda jauh hari sebelum ngeluarin motor, sebaiknya gosip dulu aja dikit, tapi jangan terlalu lama seperti gosip V-Ixion, nanti pada kabur karena kesal. Makanya Pulsar laku tuh.

H : Iya mas ditunggu saja. Hehehe…
K : Motor bebek ya? (masih semangat ngorek)

H : Hehehe maaf pak saya belum bisa jelaskan. Hehehe.. hehehe..
K : Motor laki ya berarti? Wah ini ganti Mega Pro atau Tiger? Hmm Tiger kan baru ya. Berarti ganti Megi ya?

H : Iya hehehe.. pokoknya ditunggu saja ya pak. Hehehe….
K : Baik mas terima kasih banyak nih sudah ditelpon. Mohon disampaikan ke petinggi atas apa yang tadi saya sampaikan.

H : Oh iya pak, kami mengucapkan terima kasih atas masukannya. Perusahaan kami akan mengadakan inovasi agar pengguna Honda bisa lebih puas.
K : (Dalam hati: Kok ngomongnya sama terus ya dari tadi nada tenkyunya? Mungkin hapalan…) Baik mas. Terima kasih banyak.

—> End of conversation.

Setelah kejadian tadi, gue berani ngambil beberapa kesimpulan :

  • Honda akan keluar motor baru. Gak tau bebek atau sport, tapi bebek kan baru keluar (Revo), jadi kemungkinan besar motor laki. Berhubung Tigi Revo belum setahun, jadi kemungkinan besar Megi yang diganti. Setelah diskusi dengan mas Ilham, kita berdua setuju kalau Megi yang kemungkinan besar diganti. Ini juga langkah yang tepat bagi Honda untuk mengeluarkan lawan untuk V-Ixion.
  • Honda sedang panas-panasnya mengejar ketinggalan dengan Yamaha. Ini bagus sekali, mudah2an sih suatu saat AHM bisa banyakin motor canggih kayak di negara asalnya.
  • Customer Service Honda mendapatkan training baru pasca kekalahan dengan Yamaha. Ini berita bagus sekali. Honda jadi enggak sekeras kepala dulu. Mereka sekarang menunggu masukan dari kita.

Bagaimana dengan teman2 bikers sekalian? Tebak deh motor apa yang akan dikeluarkan Honda di PRJ? Saya tunggu komentarnya.

No comments: